Advertisement
Para ilmuwan akhirnya berhasil menemukan tempat di mana roket Apollo 16 S-IVB mengalami kecelakaan tumbukan di permukaan bulan. Dimulai dengan naasnya misi Apollo 13, tahap ketiga besar roket NASA Saturn V pun sengaja dikirim ke bulan untuk bertumbukan dengan permukaan bulan, hal ini merupakan sebuah langkah yang dirancang untuk memberikan data baru kepada para ilmuwan berkaitan tentang struktur interior bulan.
Sementara itu, sejak Lunar Orbiter Reconnaissance (LRO) menemukan situs kecelakaan dari roket S-IVB ini dimulai dari misi Apollo 13, 14, 15 dan 17, situs kecelakaan Apollo 16 telah lama tidak dapat terdeteksi.
Baca Juga:
- Luar Biasa, Ternyata Hydra Dapat Hidup Abadi
- Dinosaurus Gunakan Tarian untuk Memikat Pasangan
- Terrafugia, Mobil Terbang Pertama yang Nyata
Namun setelah lebih dari 43 tahun lamanya misteri hilangnya Apollo 16 di permukaan bulan, akhirnya lokasi kecelakaan Apollo 16 S-IVB ini pun ditemukan, yaitu terletak sekitar 160 mil barat daya dari Copernicus Crater.
Penemuan tempat ini berkat penggunaan data pelacakan lama yang direkam selama misi Apollo 16 yang asli.
"Kawah akibat dari tumbukan pendorong roket ini tidak biasa karena mereka membentuk proyeksi kepadatan sangat rendah dengan kecepatan yang relatif rendah (2,6 km per detik; 5800 mph)," tulis tim.
"Banyak energi yang masuk dan menghancurkan roket, sehingga hanya kawah dangkal yang terbentuk."
Semoga dengan banyaknya kejadian ini, menambah pengetahuan para ilmuwan tentang permukaan bulan agar dapat mengantisipasi serta meminimalisir angka kecelakaan lagi pada misi-misi roket selanjutnya.
(space)
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.