Advertisement
Ini sebuah kisah nyata, seorang anak berusia 14 tahun, yang sedang menyelam di sebuah kanal di Italia bersama teman-temannya. Saat itu kakinya tersangkut pada sesuatu di bawah air dan menemukan dirinya tidak dapat kembali lagi ke permukaan.
Pada saat layanan darurat tiba di tempat kejadian dan berhasil membebaskan dia, ternyata dia berada di bawah air dalam waktu total 42 menit, ini merupakan waktu yang jauh lebih lama untuk manusia mampu bertahan.
Baca Juga:
- Faktor Penyebab dan Pencegahan Katarak
- Terjebak 8 Tahun dalam Lingkaran Waktu Deja vu
- Efek Baik Kurkumin Pada Kanker Usus Besar
- Angel's Trumpet, Bunga Cantik yang Mematikan
Namun, meskipun membutuhkan waktu berbulan-bulan pulih, anak itu akhirnya bisa sembuh dan sekarang baik-baik saja. Yang jadi pertanyaan adalah bagaimana dia bisa bertahan begitu lama tanpa oksigen?
Menurut ahli saraf Dr Zianka Fallil ada dua proses yang mungkin yang dapat menjelaskan kelangsungan hidup anak itu dan orang lain yang telah lolos dalam kondisi yang sama.
Yang pertama adalah sesuatu yang dikenal sebagai 'refleks menyelam', yaitu respon fisiologis untuk kondisi tubuh saat terendam air, kondisi ini melibatkan pembuluh darah yang mengerut, jantung melambat dan darah dialihkan dari ekstremitas sehingga bisa mengalir ke organ penting seperti otak, jantung dan ginjal.
Mekanisme bertahan hidup lain yang mungkin adalah selektif otak terhadap hipotesis pendinginan, memungkinkan otak untuk bertahan hidup lebih lama ketika direndam dalam air dingin selama jangka waktu tertentu.
"Ada beberapa studi yang telah melihat korban hampir tenggelam untuk melihat apakah umur, durasi perendaman atau suhu air ada hubungannya dengan kelangsungan hidup mereka," kata Dr Fallil.
"Dan satu hal, mereka menemukan korelasi antara hal itu dengan waktu perendaman."
Dalam penelitian yang dilakukan pada tahun 2013, peneliti menentukan bahwa apa pun yang dilakukan lebih dari 10 menit terendam dalam air sangat tidak mungkin untuk menghasilkan "hasil yang baik" bagi pasien.
Kesimpulan ini membuat kejadian yang menimpa anak itu suatu hal yang luar biasa, apalagi dia berhasil bertahan hingga 42 menit.
Artikel Menarik Lainnya:
subahallah, kok bisa ya bertahan lama, saya 1 menit saja belum tentu bisa.
BalasHapusiya mas, tdk lain ini mukjizat dari Tuhan.. Ia msh diijinkan utk hidup
Hapus