Advertisement
Sisa-sisa fosil kalkun yang berukuran raksasa ini ditemukan oleh seorang anak 7 tahun.
Spesies tersebut diberi nama Chilesaurus diegosuarezi berdasarkan negara di mana ia pertama kali ditemukan yaitu Chile, dinosaurus ini memang tampak aneh, ia seperti penggabungan dari beberapa jenis spesies lain yang memiliki paruh burung. Melihat bentuk paruhnya, diperkirakan ia sebagai spesies pemakan tanaman namun melihat kaki belakangnya yang kuat, ia seperti therapod.
Baca Juga:
- Robot Kecil Bisa Angkat 100 Kali Beratnya Sendiri
- Fakta Berdarah Mengerikan Tentang Alpukat
- Arachnofobia, Warisan Dari DNA Nenek Moyang
- Es Teh Bisa Menyebabkan Ggal Ginjal?
Campuran unik dari karakteristik fisik ini akhirnya membuat dinosaurus tersebut dijuluki 'Platypus' yaitu mamalia bebek Australia semi-akuatik yang pada awalnya dianggap tipuan ketika penjelajah pertama melaporkan melihat kembali pada akhir abad ke-18.
"Chilesaurus merupakan salah satu dinosaurus paling aneh yang pernah ditemukan," kata rekan penulis studi Fernando Novas dari Museum Sejarah Alam Argentina.
"Pada awalnya, saya yakin bahwa kami telah mengumpulkan tiga dinosaurus jenis yang berbeda, tetapi ketika kerangka paling lengkap disiapkan, itu (menjadi) jelas bahwa semua elemen tersebut ternyata dari satu spesies dinosaurus."
Menggambarkan makhluk itu sebagai "evolusi jigsaw puzzle", Novas dan timnya percaya bahwa Chilesaurus merupakan jenis baru dari dinosaurus therapod yang bisa berubah bentuk, antara lain, pemahaman kita tentang evolusi burung.
Dinosaurus yang aneh ini diperkirakan telah hidup di akhir zaman Jurassic sekitar 145 juta tahun yang lalu, jauh sebelum sepupunya yang jauh lebih besar Tyrannosaurus rex pernah muncul di tempat kejadian.
(abc)
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.