Ilmuwan Menemukan Jenis Baru dari Gempa Bumi

Jumat, 14 Oktober 2016

Geologi

[Sains Box] Ternyata, gempa dapat terjadi secara signifikan di bawah bagian kerak bumi atas. Gempa bumi dipahami terjadi hingga maksimal 24 km di bawah permukaan bumi dan disebabkan oleh lempeng benua yang membangun ketegangan saat mereka bergesekan satu sama lain.

Namun saat ini, dengan menggunakan sensor seismik kuat, para ilmuwan di Southern California telah mampu mengukur gempa bumi kecil yang terjadi di sepanjang garis patahan Newport-Inglewood pada kedalaman yang melebihi rekor hingga 24 km dan bahkan mencapai jauh di bawah mantel atas bumi.

Ilmuwan Menemukan Jenis Baru dari Gempa Bumi

Baca Juga:

Meskipun gempa bumi yang mendalam tidak tampak sangat besar, namun para peneliti percaya bahwa mereka bisa memiliki potensi untuk meningkatkan besarnya gempa lain yang terjadi di masa depan.

"Jika ingin mendapatkan gempa bumi besar, salah satu cara untuk mencapai itu adalah dengan menembus jauh," kata peneliti Jean Paul Ampuero. "Pertanyaan besar adalah: Jika berikutnya, gempa besar terjadi, jika berhasil menembus lebih dari yang kita pikirkan, mungkin lebih besar dari yang kita harapkan."

Kini, kita dituntut untuk belajar sebanyak mungkin tentang jenis baru dari gempa termasuk di mana mereka terjadi, seberapa sering mereka dan proses apa yang bertanggung jawab untuk memproduksi mereka.

"Ini perlu penyelidikan lebih lanjut, di beberapa bidang, untuk melihat fisika apa dari Newport-Inglewood sebenarnya," kata ahli geofisika Brad Aagaard.

*******