Advertisement
Selama bertahun-tahun wilayah ini telah menjadi identik dengan kasus hilangnya kapal dan pesawat terbang yang tidak dapat dijelaskan. Bahkan seringnya tanpa jejak mereka atau awak mereka tidak pernah ditemukan.
Baca Juga:
- Ilmuwan China Miliki Teknologi untuk Kloning Manusia
- Terpecahkan Bagaimana Ular bisa Kehilangan Kakinya
- Sepuluh Gejala Kanker Ovarium
Misteri besar pertama dari Segitiga Bermuda adalah yang dialami oleh Flight 19, yaitu misi pelatihan rutin yang terdiri dari lima pesawat yang meninggalkan Fort Lauderdale di Florida pada tanggal 5 Desember 1945. Kelima pesawat tersebut menghilang sama sekali dan tidak ada tanda-tanda reruntuhan yang ditemukan.
Pesawat amfibi PBM-Mariner, yang telah dikirim pada misi pencarian dan penyelamatan untuk menemukan lima pesawat lainnya, malah memperburuk keadaan. Mereka juga menghilang beserta 13 orang awaknya.
Tapi tidak semua seperti yang terlihat, di tahun kemudian kebenaran dari apa yang terjadi selama insiden ini akhirnya muncul dengan sendirinya. Ternyata, Flight 19 hilang karena kesalahan navigasi yang menyebabkannya terbang jauh ke laut, pesawat pun kehabisan bahan bakar sebelum mereka bisa mencapai daratan.
Sedangkan pesawat amfibi PBM-Mariner yang pergi untuk mencari mereka dianggap telah meledak di udara.
Hilangnya kapal dan pesawat lain berikutnya di kawasan ini akhirnya disalahkan pada kombinasi kegagalan teknis dan kesalahan manusia yang tidak terkait dengan Segitiga Bermuda itu sendiri.
Namun, meskipun begitu, mengingat reputasi yang sedang berlangsung di kawasan itu sebagai tempat misteri dan intrik, tampaknya tidaklah mungkin teka-teki Segitiga Bermuda akan menghilang dalam waktu dekat.
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.