Advertisement
Para ilmuwan telah memperingatkan bahwa sapi akhirnya akan menjadi mamalia terbesar yang tersisa di Bumi. Dalam sebuah penelitian baru, ahli biologi Universitas New Mexico bernama Felisa Smith dan rekan-rekannya menguraikan kemungkinan yang terjadi di masa depan dimana semua mamalia yang lebih besar dari seekor sapi akan punah karena kegiatan manusia.
"Satu-satunya saat menjadi besar adalah buruk ketika manusia terlibat," katanya. "Kita adalah pemangsa yang efisien dan telah lama sekali berlangsung, jadi tidak ada penilaian pertimbangan di sini, hanya apa yang dilakukan hominid."
Baca Juga:
- Kapal Selam Nazi Yang Hilang Misterius Ditemukan
- Mutasi Gen Membantu Orang Bajau Dapat Bertahan Lama Dalam Air
Kepunahan mamalia yang lebih besar adalah pola yang telah berlangsung selama ribuan tahun dengan banyak spesies mamalia besar, seperti misalnya mammoth berbulu, yang semakin lama semakin banyak berjatuhan di pinggir jalan.
Saat ini, mamalia darat terbesar adalah gajah dan ini, juga berisiko dapat menghilang dan punah.
"Ada pola yang sangat jelas dari kepunahan berdasarkan ukuran yang mengikuti migrasi hominid keluar dari Afrika," kata Smith.
Studi ini menemukan bahwa sekitar 125.000 tahun yang lalu, mamalia di wilayah yang berpenduduk manusia di dunia rata-rata 50 persen lebih kecil daripada di daerah yang belum terjangkau oleh manusia.
"Kami menduga ini berarti bahwa manusia purba dan hominin lainnya telah mempengaruhi keragaman mamalia dan ukuran tubuh," kata rekan penulis studi Kate Lyons.
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.