Advertisement
Dengan menggunakan robot, NASA ingin menempatkan batu besar yang diambil dari asteroid besar lalu ditaruh ke orbit stabil di sekitar bulan.
Sebelumnya, NASA telah merencanakan untuk merobek seluruh asteroid dan membawanya ke dekat orbit Bumi, tapi sekarang tampaknya ide ini telah diubah dan hanya mengambil batu bagian kecil dari sebuah asteroid dan kemudian menempatkannya di orbit sekitar bulan sebagai gantinya.
Misi yang diusulkan akan melihat pesawat ruang angkasa terbang ke asteroid terdekat dan menggunakan robot Grapple untuk mengambil batu lalu memindahkannya. Target yang tepat belum ditentukan namun diharapkan akan didasarkan pada ukuran objek, rotasi, bentuk dan orbit.
Baca Juga:
Proyek ini diberi nama ARM (Asteroid Redirect Mission). Proyek ini diharapkan berjalan dengan biaya sekitar US$ 12,5 miliar dan akan diluncurkan pada tahun 2020. Setelah tiba di asteroid, pesawat ruang angkasa akan menghabiskan beberapa bulan mencari batu yang baik untuk digunakan.
Salah satu tujuan utama dari misi ini adalah untuk menguji apa yang disebut NASA sebagai "teknik pertahanan planet", metode yang suatu hari nanti bisa digunakan untuk mencegah sebuah asteroid apokaliptik yang berisiko menabrak Bumi.
Badan antariksa juga berharap untuk meluncurkan misi berawak ke asteroid pada tahun 2025 dengan tujuan akhir pengiriman manusia ke Mars di beberapa titik di tahun 2030-an nanti.
Penasaran seperti apa rencana ini, lihat videonya di bawah ini:
Kita doakan saja semoga misi ini berhasil, dan dapat membantu melindungi planet kita dari ancaman luar sana.
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.