Advertisement
Pulau Pasifik yang naik dari laut sekitar tiga tahun lalu telah dijajah oleh tanaman dan burung. Pulau yang dibentuk melalui proses vulkanik di lautan di sekitar pulau Tongan ini, telah menjadi perhatian khusus bagi para ilmuwan karena pulau itu adalah salah satu dari beberapa pulau baru dalam kurun waktu 150 tahun terakhir yang telah bertahan lebih dari beberapa bulan, sehingga memberikan kesempatan unik untuk dipelajari.
Kini, untuk pertama kalinya, para ilmuwan NASA benar-benar mengunjungi pulau secara langsung, mengungkapkan bahwa benih sudah mulai tumbuh di sana dan koloni burung juga sudah mulai bertengger.
Baca Juga:
- 7 Perkamen Ini Ungkap Sumber Legenda Raja Arthur dan Merlin
- Kota Yang Hilang Ditemukan di Afrika Menggunakan LIDAR
Yang paling menarik dari semuanya adalah penemuan lumpur seperti tanah liat yang aneh sejauh ini berhasil menentang penjelasan karena tidak jelas terbuat dari apa atau dari mana asalnya.
"Dalam gambar satelit, Anda melihat materi berwarna terang ini," kata Dan Slayback dari NASA. "Itu adalah lumpur, lumpur tanah liat berwarna terang. Ini sangat lengket. Jadi meskipun kita sudah melihatnya, kita tidak benar-benar tahu apa itu, dan saya masih sedikit bingung dari mana asalnya. Karena itu bukanlah abu."
Dengan mempelajari kemajuan pulau itu selama beberapa tahun ke depan, akan mungkin untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana kehidupan berlangsung di daratan yang baru terbentuk.
Para peneliti percaya bahwa pulau itu pada akhirnya akan bisa bertahan hingga tiga dekade.
|
|
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
- 
Semoga kedepannya kemunculan lumpur aneh ini bisa lebih dipahami kembali sebab musababnya
BalasHapusSemoga saja sob, setidaknya lumpur ini muncul membuat tanah disitu menjadi subur sehingga mulai tumbuh tanaman2 vegetasi dan menarik perhatian burung2
HapusSeperti di anak krakatau, nampaknya serupa, fenomena vulkanologi di lautan, punya kemiripan satu sama lainnya.
BalasHapusYg unik adalah awal dari sebuah kehidupan mulai lahir di sana, vegetasi baru dan hewan2 kecil, penghuni pertama pulau
tepat sekali, seiring dgn kemunculan lumpur tersebut, memicu tumbuhnya vegetasi dan menarik perhatian satwa lain, mungkin hal ini jg yg menarik ilmuwan utk mempelajarinya, lumpur apakah itu dan dari mana asalnya?
Hapus