Ternyata Kepala Julius Caesar Memiliki ‘Benjolan Aneh’

Rabu, 27 Juni 2018

Antropologi

Arkeologi

History

[Sains Box] Ternyata Kepala Julius Caesar Memiliki ‘Benjolan Aneh’

Sebuah rekonstruksi 3D baru dari kaisar Romawi telah mengungkapkan bahwa dia memiliki kepala yang agak luar biasa. Diresmikan di National Museum of Antiquities di Belanda pada hari Jumat, patung baru yang sangat detail ini menampilkan gambar Julius Caesar yang belum pernah ada sebelumnya.

"Jadi dia memiliki benjolan aneh di kepalanya," kata arkeolog Tom Buijtendorp. "Seorang dokter mengatakan bahwa ini dapat terjadi dalam pengiriman yang berat. Anda tidak menciptakan itu sebagai seorang seniman."

Baca Juga:

Patung itu dibuat oleh arkeolog dan antropolog fisik Maja d'Hollosy yang terutama mendasarkannya pada pemindaian 3D dari potret marmer Julius Caesar dari koleksi museum yang dikenal sebagai patung Tusculum.

Patung kedua, serta penggambaran Julius Caesar lainnya, digunakan untuk membantu mengisi celah.

Rekonstruksi 3D akan dipamerkan di museum hingga akhir Agustus depan.

Apakah Julius Caesar lahir melalui proses operasi caesar?

Seksio caesar Romawi Kuno pertama kali dilakukan untuk mengangkat bayi dari rahim seorang ibu yang meninggal saat melahirkan. Akan tetapi Ibu Julius Caesar, Aurelia, hidup melalui persalinan dan berhasil melahirkan putranya, sehingga mengesampingkan kemungkinan bahwa penguasa Romawi dan jenderal dilahirkan melalui operasi caesar.

Istri pertamanya, bagaimanapun juga, meninggal saat melahirkan, ia melahirkan seorang putra yang meninggal setelah menjalani operasi caesar.

Pliny the Elder berteori bahwa nama Julius Caesar berasal dari leluhurnya yang lahir melalui operasi caesar, tetapi kebenaran ini masih diperdebatkan.

Hasil rekonstruksi kepala dan wajah Julius Caesar terbaru______________________________________________________

The National Museum of Antiquities di Belanda telah mengungkapkan patung baru berdasarkan rekonstruksi wajah dan kepalanya yang menampilkan adanya benjolan aneh. Dipercaya bahwa benjolan aneh itu terjadi saat persalinan.

Jadi apakah bukti ‘benjolan aneh’ tersebut membuktkan bahwa Julius Caesar benar-benar dilahirkan melalui operasi Caesar dengan teknologi yang mungkin sangat tidak memadai saat itu? Ini masih menjadi misteri.

*******

(dailymail)