Advertisement
Beberapa pohon yang telah berusia ribuan tahun, mati mendadak dalam dekade terakhir. Para ilmuwan telah berjuang untuk menentukan mengapa pohon baobab di Afrika, yang diketahui dapat tumbuh dengan selebar bus dan usianya begitu tua sehingga membuat mereka mampu bertahan hidup selama zaman Yunani kuno, kini telah musnah. Tentu saja hal ini menjadi sebuah misteri yang menimbulkan tanda tanya mengejutkan para ilmuwan.
Penjelasan yang paling mungkin adalah bahwa mereka menjadi korban dampak perubahan iklim saat ini.
Baca Juga:
- Ngeri, Badai Debu di Mars Telah Mengelilingi Seluruh Planet
- Stonehenge Dibangun Dengan Pythagoras Jauh Sebelum Penemu Rumusnya Lahir
"Kami melaporkan bahwa sembilan dari 13 pohon tertua ... telah mati, atau setidaknya bagian atau batang tertua mereka telah roboh dan mati, selama 12 tahun terakhir," tulis para peneliti.
"Ini benar-benar mengejutkan dan dramatis untuk dialami selama hidup kita, matinya begitu banyak pohon dengan usia ribuan tahun."
"Kami menduga bahwa kematian pohon monumental baobab mungkin terkait dengan setidaknya sebagian modifikasi signifikan dari kondisi iklim yang mempengaruhi Afrika bagian selatan pada khususnya."
Pohon baobab dapat hidup hingga 3.000 tahun dan satu batang dapat menampung hingga 40 orang.
Kini, hanya beberapa pohon baobab terbesar dan tertua saja yang kini masih tersisa di Afrika. Dan penyebab kematian diantara mereka, masih menjadi misteri.
(phys)
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.