Advertisement
Kembali pada tahun 2013, data yang dikembalikan oleh pesawat ruang angkasa NASA bernama Cassini telah menunjukkan, berdasarkan topografi Dione ini, samudra bawah permukaan telah membuat retak kerak es di beberapa titik di masa lalu.
Baca Juga:
- Kirobo Mini, Robot Kecil Lucu Buatan Toyota
- Review Film Transformers 5: The Last Knight (2017)
- Misteri Sungai Berubah Merah Darah
Namun sekarang, para peneliti dari Royal Observatory of Belgium telah menggunakan teknik pemodelan komputer baru untuk mengungkapkan bahwa laut kuno ini sebenarnya masih ada hingga saat ini.
Temuan mereka didasarkan pada data gravitasi baru yang muncul konsisten dengan ide bahwa kerak es Dione ini mengambang di atas lautan air cair yang terletak 62 mil di bawah permukaannya.
Penemuan ini berarti bahwa tiga bulan Saturnus sekarang diyakini memiliki lautan dengan dua lainnya adalah Enceladus dan Titan. Sementara itu Europa bulan milik Jupiter juga contoh lain yang lebih terkenal.
Apakah ada sesuatu yang hidup di kedalaman berair dunia ini namun masih belum diketahui.
|
|
(redorbit)
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.