Advertisement
Demensia Digital adalah istilah untuk menggambarkan efek negatif yang dialami otak, seperti fokus perhatian yang berkurang, masalah memori, dan lain-lain, yang diduga muncul akibat seseorang terlalu banyak menghabiskan waktu untuk menatap smartphone mereka, tablet atau pun layar komputer. Memang, jaman sekarang semua orang lebih banyak melakukan aktifitas mereka berhubungan dengan dunia digital. Ternyata hal itu menimbulkan efek yang tidak baik terhadap bagian memori pada otak kita.
Berdasarkan pada kenyataan tersebut, berbagai upaya untuk memperluas dan memaksimalkan kapasitas memori otak menjadi salah satu bahasan pengetahuan yang penting untuk dapat direalisasikan. Hingga beberapa studi ilmiah pun dilakukan, hasilnya cukup positif, studi baru tersebut menjelaskan bagaimana caranya bagi segala usia dapat memaksimalkan kapasitas memori otak mereka. Dan berikut kesimpulannya:
1. Jadilah orang yang selalu penasaran
Sifat seseorang yang seringkali penasaran, ternyata sangatlah baik untuk menunjang kapasitas memori manusia. Seperti yang pernah diucapkan oleh Matthias Gruber, seorang peneliti postdoctoral di Universitas California, Davis Center untuk bidang Neuroscience mengatakan bahwa “Sifat penasaran seseorang dapat menempatkan otak dalam keadaan yang memungkinkan untuk belajar dan menyimpan segala jenis informasi, seperti sebuah pusaran, meskipun menyebalkan namun dapat memotivasi Anda untuk belajar, dan juga memahami segala sesuatu di sekitarnya.”
Gruber dan rekan-rekannya baru-baru ini merekrut sekelompok individu kesehatan kognitif untuk berpartisipasi dalam sebuah studi tentang bagaimana kinerja rasa ingin tahu berdampak kepada memori. Peserta ditunjukkan satu set pertanyaan trivia dan diminta untuk menunjukkan seberapa tertarik mereka berada di subjek setiap pertanyaan. Kemudian, scan otak MRI peserta diambil, setelah dianalisa mereka menunjukkan gambar acak wajah dengan ekspresi netral yang tidak terhubung dengan pertanyaan, diikuti dengan jawaban atas pertanyaan. Peserta kemudian diuji dua kali terpisah (sekali segera setelah melihat jawaban, sekali lagi, 24 jam kemudian) dari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan trivia dan wajah, ditemukan bahwa ketika rasa ingin tahu peserta terusik, mereka jauh lebih mungkin untuk mengingat kedua jawaban dan wajah muncul tepat sebelum jawaban itu. Scan otak juga mengungkapkan tindakan peningkatan di pusat reward otak selama terpaku pada rasa ingin tahu tersebut. Sehingga peneliti menyimpulkan bahwa hubungan antara hippocampus (area otak yang berhubungan dengan memori) dan dopamin sirkuit reward bekerja sama untuk meningkatkan kapasitas belajar.
2. Perbanyak mempelajari kosakata
Ternyata, melatih kosakata dapat membantu menyelamatkan otak Anda. Para ilmuwan dari University of Santiago de Compostela baru-baru ini meneliti sekelompok individu lebih dari 50 orang, beberapa di antaranya secara kognitif sehat dan beberapa di antaranya mengalami penurunan kognitif ringan. Mereka yang memiliki kosa kata rendah jauh lebih mungkin untuk mengalami gangguan kognitif daripada rekan-rekan mereka yang sebaliknya. Penulis penelitian atribut temuan ini dengan fakta bahwa kosakata sangatlah kuat menunjukkan jumlah yang lebih tinggi dari cadangan-mekanisme biologis kognitif yang memungkinkan otak untuk menjaga fungsinya, meskipun bisa timbul Alzheimer dan bentuk lain dari demensia.
3. Latihan fisik yang berat
Selama Anda melakukan latihan yang tepat, dua puluh menit di gym mungkin dapat memenuhi semua yang diperlukan untuk meningkatkan kekuatan otak Anda, menurut sebuah studi baru-baru ini dari Georgia Institute of Technology. Pertama, peserta ditunjukkan satu set 90 gambar yang berisi campuran materi pelajaran positif (anak bermain), negatif (kekerasan) dan netral (benda sehari-hari). Kemudian, satu kelompok melakukan latihan yang berat sedangkan kelompok lainnya hanya duduk dan membiarkan seorang peneliti dan mesin menggerakkan kaki mereka dalam gerakan yang sama, tanpa mengerahkan segala upaya fisik. Dua hari kemudian, setelah ditampilkan satu set 180 gambar-90 yang berasal dari set asli, 90 di antaranya adalah peserta baru yang telah melakukan latihan berat ternyata sanggup mengingat 10 persen lebih banyak gambar dari set asli daripada kelompok yang tidak melakukan latihan berat. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan manfaat otak dari latihan aerobik, tapi temuan baru muncul untuk menunjukkan bahwa aktivitas berbasis fisik berat dapat juga menawarkan keuntungan kognitif.
4. Makan coklat
Ketika sekelompok pria dan wanita sehat berusia 50 dan 60-an mereka diberi minuman yang mengandung 10 miligram atau 900 miligram senyawa flavanol (ditemukan secara alami dalam tumbuhan teh, kakao (coklat) dan beberapa sayuran), setelah waktu tiga bulan dari penelitian sesuatu yang menarik terjadi. Mereka yang meminum minuman tinggi flavanol memiliki kapasitas memori yang jauh lebih baik daripada mereka yang mengkonsumsi flavanol lebih sedikit. Sayangnya, penulis penelitian dari Columbia University Medical Center mengatakan tetap harus hati-hati terhadap mengkonsumsi terlalu banyak cokelat, dengan harapan dapat melindungi otak.
Flavanols ditemukan dalam coklat olahan tidak cukup untuk menawarkan dampak mental yang terukur. Ini juga penting untuk dicatat bahwa Mars Inc, produsen permen terkemuka, membantu mendanai penelitian dan membuat minuman kaya flavanol yang diminum oleh para peserta. Namun, hasil penyelidikan ini membuka jalan untuk penelitian lebih lanjut mengenai manfaat flavanol untuk otak. Apalagi setelah diketahui bahwa flavanol juga ditemukan dalam apel, teh hijau, anggur, brokoli, blueberry, dan bawang.
Itulah 4 Cara Memaksimalkan Memori Otak Anda, lakukan keempat poin diatas secara rutin namun tetap memperhatikan takarannya, terutama untuk konsumsi coklat, meskipun kandungan flavanolnya baik untuk otak namun makan coklat secara berlebihan juga dampaknya tidaklah baik.
(care2)
Artikel Menarik Lainnya:
Udah lama nih ga mampir di mari, btw blognya tambah keren dan gagah. Dan Postingan cara memaksimalkan memori otak ini sangat bermanfaat. Salam Blogger dan Ceria selalu
BalasHapusMantap....,
BalasHapus@Abdurrahman: hehe, mksh byk sob atas perhatiannya, salam ceria juga... :D
BalasHapus@Jessica atmo: mksh... ^_^
makan coklat bisa bikin memori gak lemot ya mas? wah, mau donk... coklat sih kedoyanan saya mas..
BalasHapusterima ksh tipsnya mas wawan..
BalasHapusini bnr2 sangat bermanfaat sekali terutama utk saya yg mulai pelupa nih
wah, info baru nih, coklat kaya manfaat yah?
BalasHapuskebetulan suka juga coklat
@Fitriyana: hehe, sama kalo gitu mbak
BalasHapus@Info Peluang: waduh, kalo gitu cpt2 sob dilaksanakan tipsnya
@JIM: iya JIM, tp tetap jgn berlebihan :)
untung saya mampir kesini, kalo enggak, saya ga dpt ilmu bermanfaat ini, mksh ya..
BalasHapusperbanyak kosakata ya, musti byk belajar donk kalo gitu
BalasHapusmakasih mas tipsnya..
BalasHapus