Advertisement
Penelitian baru tentang peluruhan bintang telah mengungkapkan bahwa alam semesta akan benar-benar punah jauh lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.
Bagaimana dan kapan alam semesta akan berakhir telah lama menjadi salah satu pertanyaan terbesar dalam fisika, dengan sebagian besar ilmuwan saat ini sepakat bahwa kosmos pada akhirnya akan membusuk dan semua yang ada di dalamnya - termasuk bintang, nebula, dan bahkan lubang hitam - pada akhirnya akan punah dan menguap menjadi ketiadaan.
Baca Juga:
- Radiasi Hawking Telah Terbukti Kebenarannya
- Tak Disadari, Struktur Buatan Manusia yang Besar Ini Telah Mengubah Rotasi Bumi
Sampai saat ini, angka yang disepakati secara umum untuk berapa lama hal ini akan terjadi adalah 10^1100 tahun (yaitu 1 diikuti oleh 1100 angka nol), tetapi sekarang tiga ilmuwan Belanda telah menemukan angka baru dan angka tersebut menunjukkan bahwa kematian alam semesta akan terjadi jauh lebih cepat dari ini.
![]() |
Ilustrasi bintang neutron yang "menguap" perlahan melalui radiasi ala Hawking. (Kredit: Daniëlle Futselaar/artsource.nl) |
Kunci penelitian mereka adalah penemuan baru-baru ini bahwa bintang neutron dan objek lain dapat menguap melalui proses yang mirip dengan radiasi Hawking dan bukan hanya lubang hitam seperti yang diyakini sebelumnya.
Dengan menghitung ulang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk semua hal di kosmos, para ilmuwan dapat memperoleh angka yang jauh lebih rendah (meskipun masih sangat besar) yaitu 10^78 tahun.
"Jadi, kiamat alam semesta datang jauh lebih cepat dari yang diperkirakan, tetapi untungnya masih membutuhkan waktu yang sangat lama," kata penulis utama studi Heino Falcke.
Masih banyak pertanyaan yang belum terjawab tentang nasib alam semesta.
Misalnya, apa yang terjadi padanya setelah 'kematian'?
Apakah alam semesta bersifat siklus? Apakah akan terlahir kembali dalam Big Bang yang baru?
Apa pun masalahnya, itu bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan oleh siapa pun yang hidup saat ini.
(phys)
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
Betul juga, karena belum tentu juga mengalami
BalasHapusWaktunya masih tergolong lama
Hehe betul... 😃
HapusTengo problemas para traducir tus textos, espero que mis saludos te lleguen
BalasHapusUtilice el traductor de Google que se encuentra encima de este artículo.
HapusSebenarnya pada ruang waktu tidak ada lama dan cepat, semua hanya ilusi seperti dalam teori relativitas einstein yang dikuatkan oleh perkembangan fisika quantum terbaru. Ruang waktu hanyalah “ilusi” dan realitas kita sebagai entitas kemakhlukan adalah paradox yang tidak bertepi
BalasHapuskomennya berat bgt euy.. tingkat tinggi, hehe... mksh mas Sufyan utk ilmunya... mantap!
HapusManusia hanya bs berteori, sedangkan yg Maha Tahu, hanya Tuhan semata.
Mungkin kalo manusia sudah bisa memecahkan misteri ruang waktu, akan ada mesin waktu yang tercipta.