Advertisement
Para ilmuwan sekarang percaya bahwa coronavirus bertanggung jawab atas wabah pneumonia baru-baru ini di kota Wuhan. Sejak Desember tahun lalu, sebanyak 60 orang di Cina jatuh sakit karena pneumonia, penularan misterius yang tetap sulit diidentifikasi.
Kini, menurut ilmuwan terkemuka Xu Jianguo, hasil laboratorium awal berdasarkan pengujian sampel darah yang terinfeksi dan usap tenggorokan menunjukkan bahwa virus corona baru mungkin yang harus disalahkan.
Kemungkinan itu juga didukung oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca Juga:
- Ngeri, Laba-Laba Ini Tangkap Ikan Mas Peliharaan Dari Kolam
- Makhluk Misterius Ini Sempat Dijuluki Sebagai 'Monster Rawa'
Coronovirus bertanggung jawab atas sejumlah penyakit yang berbeda, mulai dari flu biasa hingga virus SARS mirip flu yang menginfeksi 8.098 orang dan membunuh 774 pada awal abad ini.
Seperti yang terjadi, SARS juga berasal dari Cina sebelum menyebar ke puluhan negara lain.
Bagaimanapun, virus baru ini tampaknya terjebak di Wuhan untuk sementara waktu dan tidak ada bukti langsung bahwa itu bahkan mampu ditularkan dari manusia ke manusia.
Menurut perwakilan WHO di Cina, Gauden Galea, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk "menentukan sumber, cara penularan, tingkat infeksi dan penanggulangan yang diterapkan."
Sementara itu, pihak berwenang meningkatkan upaya untuk menyaring penumpang dan untuk secara efektif mendisinfeksi kereta, pesawat dan moda transportasi umum lainnya jika virus ini mulai menyebar.
Sejauh ini tidak ada yang meninggal, tetapi tujuh dari mereka yang terinfeksi dikatakan dalam kondisi kritis. Upaya terus dilakukan untuk mencegah penyebaran infeksi ini.
|
|
(bbc)
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
- 
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.