Advertisement
Pesawat antariksa NASA yang berumur panjang ini telah berhasil melakukan perjalanan paling jauh dari sebuah objek yang pernah dilakukan. Ada banyak hal yang harus dirayakan di pusat kendali misi NASA di Universitas Johns Hopkins di Maryland kemarin ketika diterima adanya sinyal masuk untuk mengkonfirmasi bahwa probe New Horizons telah berhasil melakukan flyby pada objek bernama Ultima Thule.
Ultima Thule atau biasa juga disebut MU69 memiliki diameter sekitar 30 mil dan mengorbit Matahari setiap 295 tahun sekali.
Baca Juga:
- Pahatan Tersembunyi 600 Tahun Ditemukan di Katedral Skotlandia
- Ngeri, Pria Ini Gunakan Pedang dan Api Untuk Menata Rambut
Sampai saat ini, tidak ada pesawat ruang angkasa yang pernah mengunjungi objek tersebut, atau benda lain apa pun yang terletak sangat jauh di tata surya, membuat temuan penyelidikan ini menjadi sangat menarik.
Ini adalah flyby kedua yang dilakukan oleh New Horizons yang juga terkenal mengunjungi Pluto pada tahun 2015 yang lalu.
Menurut NASA, Ultima Thule akan segera dipandang sebagai "dunia yang sama sekali baru".
"Selain menjadi yang pertama mengeksplorasi Pluto, New Horizons hari ini terbang melintas objek paling jauh yang pernah dikunjungi oleh pesawat ruang angkasa dan menjadi yang pertama secara langsung menjelajahi objek yang menyimpan sisa-sisa dari kelahiran tata surya kita ini," kata kepala administrator NASA Jim Bridenstine, kemarin.
"Inilah inti dari kepemimpinan dalam eksplorasi ruang angkasa." lanjutnya.
Namun, akan memakan waktu yang cukup lama untuk semua data yang berhasil dikumpulkan oleh New Horizons, termasuk foto-foto beresolusi tinggi dari Ultima Thule tersebut, dikirim kembali ke Bumi. Kita harus sedikit bersabar menunggunya.
Memang akan sangat menyenangkan untuk mengetahui apa yang telah ditemukan di sana. Ini merupakan salah satu peristiwa bersejarah.
Artikel Menarik Lainnya:
Nasa sungguh luar biasa ya, kapan negara kita bisa belajar bersama nasa.
BalasHapushmmm, nanti kalo presidennya saya mas, hihihi...
Hapus