Advertisement
Ekspedisi baru-baru ini ke kedalaman lubang pembuangan laut raksasa yang dikenal dengan nama ‘Great Blue Hole’ di Belize telah mengungkapkan beberapa temuan yang menarik. Keajaiban alam yang spektakuler, yang muncul dari permukaan sebagai anomali lubang bundar di garis pantai tropis yang semula dekat Belize City, telah menjadi daya tarik wisata selama bertahun-tahun.
Bulan lalu, pengusaha Richard Branson memimpin sebuah ekspedisi untuk mencapai dasar lubang dalam upaya untuk mempelajari lebih lanjut tentang apa yang ada di dalamnya, serta untuk mengetahui bagaimana hal itu terbentuk pada awalnya.
Baca Juga:
- Nelayan Ini Klaim Mengetahui Lokasi Jatuhnya Pesawat MH370
- T Rex Afrika, Salah Satu Dinosaurus Terakhir Sebelum Punah
Bersama dengan ahli konservasi dan pembuat film dokumenter Fabien Cousteau, ekspedisi turun ke lubang tersebut dengan dua buah kendaraan kapal selam tiga orang dan dukungan dua kapal terdekat.
Mereka menemukan bahwa bagian dalam lubang itu turun lebih dari 400 kaki lurus ke bawah, mengandung banyak stalaktit, yaitu fitur yang hanya dapat terbentuk di tanah kering, ini berarti bahwa lubang itu tidak selamanya berada di bawah air.
"Ini adalah bukti bagaimana lautan dapat naik dengan cepat dan serempak," tulis Branson.
"Permukaan laut dulunya ratusan kaki lebih rendah. 10.000 tahun yang lalu permukaan laut naik sekitar 300 kaki ketika banyak es mencair di seluruh dunia."
"Pada 300 kaki ke bawah, Anda bisa melihat perubahan di batu dimana dulunya adalah tanah dan berubah menjadi laut. Itu adalah salah satu pengingat paling tajam tentang bahaya perubahan iklim yang pernah saya lihat."
Karena kurangnya oksigen di dalam lubang, maka di bagian bawah lubang sama sekali tidak ada kehidupan, namun apa yang ditemukan ekspedisi adalah banyak sampah plastik seperti botol dan wadah.
"Monster nyata yang dihadapi laut adalah perubahan iklim - dan plastik," kata Branson. "Sayangnya, kami melihat botol plastik di dasar lubang, yang merupakan momok nyata dari lautan."
Hmmm, lagi-lagi sampah ada dimana-mana. Kapan manusia sadar?
Artikel Menarik Lainnya:
Selama ini saya juga penasaran sama isi great blue hole, ternyata terjawab di sini. Dan ... sampah plastik ini benar-benar monster mengerikan untuk biota laut :(
BalasHapushiks, sedih... sampah dimana-mana :(
Hapusmanusia tak pernah sadar