Advertisement
Kembali pada tahun 2017, probe luar angkasa Cassini berhasil mengambil suara gelombang plasma yang bergerak di antara Saturnus dan Enceladus. Suara yang terdengar mendesing dan seperti siulan itu adalah hasil dari pesawat ruang angkasa yang mengubah radiasi elektromagnetik (gelombang radio) ke dalam suara yang dapat didengar menggunakan instrumen Radio Plasma Wave Science (RPWS).
Audio bukanlah rekaman suara yang sebenarnya, karena kurangnya media getaran, gelombang suara tidak dapat melakukan perjalanan melalui ruang hampa.
Baca Juga:
- Ahli Geologi Mengaku Temukan Serpihan UFO Roswell
- Baju Parasut Buatannya Antar Dia Ke Gerbang Kematian
"Enceladus adalah generator kecil yang mengelilingi Saturnus, dan kami tahu ini adalah sumber energi yang berkelanjutan," kata ilmuwan planet, Ali Sulaiman dari University of Iowa.
"Sekarang kami menemukan bahwa Saturnus merespon dengan meluncurkan sinyal dalam bentuk gelombang plasma, melalui rangkaian garis medan magnet yang menghubungkannya ke Enceladus ratusan ribu mil jauhnya."
Bagaimanapun juga planet ini ternyata memiliki ikatan dengan bulannya sendiri.
Jika Anda penasaran, rekaman suara itu dapat didengar di link video bawah ini. Cukup mengerikan untuk sebuah suara yang dihasilkan dari antariksa.
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.