Advertisement
Teori terakhir Stephen Hawking tentang kosmos ternyata sudah beliau selesaikan sesaat sebelum beliau meninggal pada bulan Maret yang lalu. Diterbitkan di Journal of High Energy Physics pada hari Rabu kemarin, makalah ini ditulis sebagai bagian dari kolaborasi antara Stephen Hawking dan fisikawan Thomas Hertog dari Universitas Katolik Leuven.
Teori ini mengungkapkan bahwa realitas terdiri dari banyak alam semesta yang mungkin sangat mirip dengan alam semesta kita sendiri. Secara tak sadar, teori ini berarti mengatakan tentang keberadaan ‘dunia paralel’ dimana akan ada alam semesta lainnya yang kemungkinan mirip dengan alam semesta yang kita huni ini. Benarkah demikian?
Baca Juga:
- Helium Terdeteksi di Atmosfer Planet Ekstrasurya WASP-107b
- Spesies Baru Kumbang Air Ini Diberi Nama Artis Hollywood
Setelah Big Bang, beberapa ilmuwan percaya bahwa ada semburan ulangan 'inflasi kosmik' yang mengarah pada pembentukan banyak semesta saku dengan hukum fisika yang sangat berbeda.
Namun Hawking dan Hertog telah menantang gagasan ini dengan menyatakan bahwa beberapa alam semesta ini sebenarnya sangat mirip dan dengan demikian tidak jauh berbeda dengan alam semesta kita sendiri.
"Dalam teori lama ada segala macam alam semesta: ada yang kosong, ada yang lain penuh materi, beberapa juga ada yang diperluas terlalu cepat,dan yang lainnya terlalu berumur pendek," kata Hertog. "Ada variasi besar." ungkapnya.
"Misterinya terletak pada mengapa kita hidup di alam semesta khusus ini, di mana semuanya berjalan seimbang dengan baik agar kompleksitas dan kehidupan muncul? Tulisan ini mengambil satu langkah menuju penjelasan tuning halus yang misterius itu. Ini mengurangi multiverse ke alam semesta yang lebih mudah dikelola. yang semuanya mirip."
"Stephen Hawking akan mengatakan itu secara teoritis, sepertinya hampir semua alam semesta harus seperti ini. Ini memberi kita harapan bahwa kita bisa sampai pada kerangka kosmologi yang sepenuhnya dapat diprediksi."
Kesimpulannya, teori multiverse ini mengatakan bahwa ada begitu banyak alam semesta yang kemungkinan segalanya akan sangat mirip dengan alam semesta kita, yang mana kehidupan juga dapat dijumpai di alam semesta lain tersebut.
Jadi, apakah ini berarti alien itu ada??? Lalu, dimana kita dapat menemukan alam semesta itu?
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.