Advertisement
Para antropolog telah menyelidiki asal-usul, evolusi, dan tujuan alis yang menempel diatas mata kita. Alasan mengapa nenek moyang kita memiliki alis yang relatif menonjol terhadap manusia modern telah lama menjadi topik perdebatan di kalangan para ilmuwan. Mengapa hominid awal ini memiliki alis yang khas dan mengapa punggung alis (brow ridge) kita sendiri tidak begitu menonjol?
Dalam sebuah penelitian baru-baru ini, para ilmuwan mengesampingkan beberapa kemungkinan penjelasan termasuk gagasan bahwa alis yang lebih menonjol membantu memperkuat tengkorak atau bahwa mereka dibantu dalam mekanisme gerakan rahang.
Baca Juga:
Sebaliknya, kemungkinan besar mereka akan memainkan peran dalam membangun dominasi atau agresi, sesuatu yang jauh lebih penting dalam masyarakat primitif saat itu.
"Kami mengusulkan bahwa konversi dari alis besar nenek moyang langsung kita ke tulang frontal yang lebih vertikal pada manusia modern memungkinkan alis sangat mobile untuk menampilkan emosi afiliatif yang halus," tulis para peneliti.
Dengan kata lain, karena kemampuan berkomunikasi secara efektif menjadi semakin penting, alis kita menjadi lebih kecil untuk memungkinkan kita menampilkan emosi yang lebih tepat dan halus.
Selama ribuan tahun, ini akan terbukti sangat menguntungkan karena akan membantu nenek moyang kita berkomunikasi perasaan dan niat lebih akurat, yang mengarah ke kerjasama yang lebih baik.
Kesimpulannya, perubahan bentuk alis dari jaman nenek moyang kita hingga saat ini telah memberi kita keuntungan evolusioner dalam hal komunikasi ekspresi wajah menjadi jauh lebih halus.
(bgr)
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.