Advertisement
Pemburu fosil telah menemukan tengkorak singa prasejarah besar yang menjelajahi Afrika sekitar 200.000 tahun yang lalu. Digali di Natodomeri di barat laut Kenya, tengkorak parsial berukuran hampir 15 inci panjangnya itu menunjukkan peningkatan sekitar 20 persen di atas tengkorak singa saat ini.
Dengan tinggi yang cocok dengan manusia dewasa, kucing raksasa ini akan benar-benar menakutkan saat itu.
Para peneliti percaya bahwa spesies tersebut berevolusi untuk memburu kawanan herbivora besar yang lazim di seluruh benua Afrika selama periode Pertengahan hingga akhir Pleistocene.
Baca Juga:
"Tengkorak ini adalah indikasi pertama dari keberadaan populasi singa raksasa di Pertengahan dan Akhir Pleistocene Afrika timur, mungkin disebabkan oleh kehadiran megafaunal biomassa yang lebih besar dari sekarang," tulis para penulis penelitian.
"Tengkorak itu luar biasa karena ukurannya yang sangat besar, setara dengan singa gua terbesar di Pleistocene Eurasia dan jauh lebih besar daripada singa yang pernah dikenal dari Afrika, hidup atau fosil."
"Fosil itu sekitar 20 persen lebih panjang daripada tengkorak singa terbesar yang pernah saya ketahui," kata Lars Werdelin, seorang profesor paleobiologi di Museum Sejarah Alam Swedia.
"Ini benar-benar tentang ukuran yang luar biasa," kata Wederlin.
Ngeri juga ya...
|
|
(newsweek)
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
- 
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.