Advertisement
"Saya menyadari bahwa saya adalah kucing ketika saya masih 16 tahun ketika dokter dan psikolog menemukan ada 'sesuatu' dengan saya," katanya. "Di bawah kelahiran saya ada cacat genetik." tambahnya.
Baca Juga:
- Anak Laki-laki ini Reinkarnasi Seorang Wanita
- Tips Membersihkan Kaca Jendela dengan Cuka
- Planet ini Mengorbit Mataharinya selama 1 Juta Tahun
Nano mempertahankan status kucingnya, bahkan ia mulai merasa diberikan indra lain yang memungkinkan dia untuk melihat dalam gelap dan mendengar suara-suara samar yang tidak dapat didengar oleh orang lain.
Dia juga memakai sepasang telinga kucing di kepalanya dan semacam ekor buatan diikatkan di pinggang.
"Kadang saya mendesis saat bertemu anjing di jalanan," ungkapnya. "Ini karena perilaku mereka dan naluri saya yang secara otomatis bereaksi dengan mendesis. Hal ini membuktikan bahwa saya ini jelas seekor kucing, apalagi saya mulai mendengkur dan mengeong.. bahkan berjalan dengan empat kaki dan hal-hal lainnya yang seperti itu."
"Psikolog saya mengatakan, saya dapat menghilangkan semua itu, tapi saya ragu. Saya pikir saya akan menjadi kucing sepanjang hidup saya."
Penasaran, yuk kita lihat video Nano “The Cat” berikut ini
Artikel Menarik Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.