9 Manfaat Kesehatan Dari Ubi Jalar


Kamis, 02 Oktober 2014
Label:
Advertisement
[Sains Box] Siapa yang tidak mengenal ubi jalar. Ubi jalar atau ketela rambat sudah dikenal sejak jaman dulu kala. Ketika beras saat itu masih begitu langka, ubi jalar inilah yang dijadikan sebagai makanan pokok nenek moyang kita dulu. Hingga sampai saat ini pun, ubi jalar masih sering digunakan sebagai makanan pokok tidak hanya di Indonesia saja, tapi juga di negara-negara lain. Misalnya di Jepang, orang-orang Okinawa memanfaatkan ubi jalar untuk membuat makanan pokok sejak abad ke-20.

Ubi jalar yang memiliki nama keren “sweet potato” ini bukan hanya terkenal murah, gampang diperoleh, dan lezat, akan tetapi ubi jalar juga memiliki banyak manfaat lain bagi kesehatan Anda.

Penasaran? Berikut ini 9 manfaat kesehatan dari ubi jalar yang perlu Anda ketahui:

9 Manfaat Kesehatan Dari Ubi Jalar

  1. Ubi jalar memiliki kandungan vitamin B6 yang tinggi. Vitamin B6 berfungsi membantu mengurangi homosistein kimia dalam tubuh kita. Homosistein telah dikaitkan dengan semacam penyakit degeneratif, termasuk serangan jantung.
  2. Ubi jalar merupakan sumber vitamin C. Kebanyakan orang tahu bahwa vitamin C sangat penting untuk membantu menangkal virus flu, namun saat ini beberapa orang juga mulai menyadari bahwa vitamin C juga memiliki peran penting dalam tulang dan pembentukan gigi, pencernaan, serta pembentukan sel darah. Vitamin C juga bisa membantu mempercepat proses penyembuhan luka, menghasilkan kolagen yang membantu menjaga elastisitas kulit muda, dan sangat penting untuk membantu mengatasi stress. Satu lagi manfaat vitamin C yang tidak kalah penting adalah vitamin ini membantu melindungi tubuh kita terhadap racun yang mungkin berhubungan dengan kanker.
  3. Ubi jalar mengandung vitamin D. Vitamin ini memiliki peran penting dalam sistem kekebalan tubuh dan kesehatan secara keseluruhan. Vitamin D terutama dibuat dalam tubuh kita sebagai hasil dari mendapatkan sinar matahari yang cukup. Anda mungkin pernah mendengar tentang gangguan afektif musiman (atau, seperti yang juga disebut SAD), yang terkait dengan sinar matahari yang tidak memadai dan karena kekurangan vitamin D. Vitamin D memainkan peran penting dalam tingkat energi kita, suasana hati, dan membantu untuk membangun tulang yang sehat, jantung, saraf, kulit, dan gigi, dan mendukung kelenjar tiroid
  4. Ubi jalar mengandung zat besi. Kebanyakan orang menyadari bahwa kita perlu mineral besi untuk memiliki energi yang memadai, tetapi besi memainkan peran penting lainnya dalam tubuh kita, termasuk produksi sel darah merah dan putih, ketahanan terhadap stress, fungsi kekebalan tubuh yang tepat, dan metabolisme protein.
  5. Ubi jalar merupakan sumber yang baik dari magnesium. Yang mana hal ini bisa berfungsi sebagai mineral relaksasi dan anti-stres. Magnesium diperlukan untuk arteri yang sehat, darah, tulang, jantung, otot, dan fungsi saraf, namun para ahli memperkirakan bahwa sekitar 80 persen dari populasi di Amerika Utara mungkin kekurangan mineral penting ini.
  6. Ubi jalar adalah sumber kalium. Salah satu elektrolit penting yang membantu mengatur detak jantung dan saraf sinyal adalah kalium. Seperti elektrolit lainnya, kalium melakukan banyak fungsi penting, beberapa di antaranya termasuk kontraksi otot santai, mengurangi pembengkakan, melindungi dan mengendalikan aktivitas ginjal.
  7. Ubi jalar merupakan gula alami. Ketika gula alami mereka dilepaskan secara perlahan ke dalam aliran darah, maka dapat membantu untuk memastikan sumber energi yang seimbang dan teratur, tanpa lonjakan gula darah yang terkait dengan kelelahan dan naiknya berat badan.
  8. Ubi jalar tinggi akan karotenoid seperti beta karoten dan karotenoid lainnya. Hal ini menyebabkan ubi jalar nampak berwarna oranye. Karotenoid merupakan prekursor vitamin A dalam tubuh. Karotenoid membantu memperkuat penglihatan kita dan meningkatkan kekebalan tubuh kita terhadap penyakit, mereka adalah antioksidan kuat yang membantu menangkal kanker dan melindungi terhadap efek penuaan. Studi di Harvard University yang dilakukan pada lebih dari 124.000 orang menunjukkan penurunan 32 persen dalam risiko kanker paru-paru pada orang yang mengkonsumsi berbagai makanan yang kaya karotenoid sebagai bagian dari diet biasa mereka. Studi lain dari wanita yang telah menyelesaikan pengobatan untuk kanker payudara tahap awal yang dilakukan oleh para peneliti di Women’s Healthy Eating and Living (WHEL) menemukan bahwa wanita dengan konsentrasi darah tertinggi karotenoid memiliki sedikit kemungkinan terkena kanker.
  9. Ubi jalar itu serba guna. Yup, kita apain aja ubi jalar itu tetap enak. Bisa dipanggang, dibuat sup, dikukus, atau dibakar. Bahkan dicampur dengan minuman atau sayuran hijau makin lezat. Tergantung bagaimana selera Anda.

Itulah 9 manfaat kesehatan dari ubi jalar. Meskipun tidak sedikit orang yang bilang, ubi jalar itu makanan orang kuno, akan tetapi jika melihat manfaat kesehatan yang begitu banyak terkandung didalamnya. Anda pasti akan berpikir dua kali untuk mengatakan seperti itu.




sign



Thanks
Sains Box
Sains Box

Artikel Menarik Lainnya:




FOLLOW and JOIN to Get Update!

Advertisement

2 komentar:

  1. jadi pingin makan ubi jalar ~.~
    dah lama gak makan

    BalasHapus
  2. cocok dgn apa yg saya alami, saya pengemar ubi jalar sejak kecil, memang terasa manfaatnya, umur 36 tahun kulit sya blm ada tanda2 keriput sdgkan teman2 saya, saya perhatikan sdh banyak yg kerutan terutama di samping mata (pelipis) dan satu lagi mata saya masih sehat blm menggunakan bantuan kaca mata.

    BalasHapus

Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.