Monumen Usia 12.000 Tahun Ini Diperkirakan Sebagai Kalender Tertua di Dunia

Selasa, 20 Agustus 2024

Arkeologi

[Sains Box] Monumen Usia 12.000 Tahun Ini Diperkirakan Sebagai Kalender Tertua di Dunia

Penemuan ini dilakukan di situs arkeologi terkenal di dunia, Gobekli Tepe, di Turki selatan.

Dianggap sebagai salah satu situs arkeologi terpenting di dunia, kompleks berusia 12.000 tahun yang luar biasa ini - yang dibangun di puncak gunung berbatu - merupakan salah satu bukti paling awal yang diketahui tentang manusia yang membangun pemukiman permanen.

Baca Juga:

Situs arkeologi Gobekli Tepe. (Kredit: CC BY-SA 3.0 Teomancimit)

Selama beberapa dekade terakhir, para arkeolog telah belajar banyak dengan mempelajari simbol-simbol yang diukir di pilar-pilar batu besar di situs tersebut yang merupakan salah satu megalit tertua di dunia.

Menurut sebuah studi baru, beberapa ukiran di salah satu monumen di Gobekli Tepe kemungkinan menandai hari dan tahun matahari, yang berarti bahwa ini sebenarnya bisa menjadi bentuk kalender yang sangat kuno.

Diperkirakan bahwa orang-orang pada saat itu mungkin sangat sibuk dengan perubahan musim setelah hantaman komet yang dahsyat yang menyebabkan zaman es mini pada tahun 10.850 SM.

"Tampaknya penduduk Gobekli Tepe adalah pengamat langit yang tajam," kata penulis utama studi Martin Sweatman dari Fakultas Teknik Universitas Edinburgh.

"Hal itu sudah diduga mengingat dunia mereka telah hancur oleh hantaman komet."

"Peristiwa itu mungkin telah memicu peradaban dengan memulai agama baru dan memotivasi perkembangan pertanian untuk mengatasi iklim dingin."

"Mungkin, upaya mereka untuk mencatat apa yang mereka lihat adalah langkah pertama menuju pengembangan tulisan ribuan tahun kemudian."

Yang luar biasa, para pengamat bintang awal ini mungkin bahkan telah mencoba melacak pergerakan meteor dan mampu memprediksi kapan hantaman komet berikutnya kemungkinan besar akan terjadi.

Untuk sesuatu yang diciptakan 12.000 tahun yang lalu, kalender mereka adalah prestasi yang mengesankan.

*******

(popularmechanics)