Advertisement
Seorang astronom amatir telah menemukan apa yang diyakini sebagai komet yang berasal dari tata surya yang jauh. Diumumkan oleh Minor Planet Center (MPC) di Universitas Harvard pada hari Rabu, komet tersebut berada di orbit hiperbolik dan jauh lebih besar dari 'Oumuamua yang pernah ditemukan pada tahun 2017.
Pengunjung antarbintang baru ini juga belum mencapai pendekatan terdekatnya dengan Matahari (perihelion), yang berarti bahwa para astronom akan memiliki kesempatan untuk mengamatinya selama setidaknya 12 bulan ke depan.
Baca Juga:
- Pengunjung Antar Bintang Itu Merah Tua dan Sangat Gelap
- Uap Air Ditemukan Di Sebuah Planet Ekstrasurya
Dikenal secara resmi sebagai Komet C/2019 Q4 (Borisov), ini pertama kali terlihat pada tanggal 30 Agustus 2019 kemarin. Komet ini memiliki orbit yang sangat eksentrik.
"Tidak seperti 'Oumuamua, yang asteroid atau kometnya masih diperdebatkan, yang ini sudah pasti komet," kata ahli astrofisika Karl Battams. "Jika itu benar-benar antarbintang, akan sangat menarik untuk melihat bagaimana komposisinya dibandingkan dengan varietas yang kita lihat di komet dari Tata Surya kita sendiri."
Wow, semakin banyak saja yang para pengunjung yang dating ke Tata Surya kita.
Yuk, kita intip bagaimana orbit pengunjung antarbintang baru ini di video bawah:
|
|
(bbc)
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
- 
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.