Advertisement
Masih ingat dengan fenomena gerhana bulan darah yang terjadi bulan kemarin? Ketika ribuan orang berkumpul untuk menyaksikan sekilas fenomena astronomi yang mengejutkan pada tanggal 20 Januari 2019 kemarin, yaitu fenomena yang disebut sebagai ‘super blood wolf moon’ beberapa orang telah melihat sesuatu yang agak tidak biasa, yaitu munculnya kilatan cahaya yang berlangsung sepersekian detik di permukaan Bulan.
Bagi kebanyakan orang yang melihat ‘tidak fokus’, mungkin kilatan cahaya ini tidak akan mereka dapatkan. Namun tidak bagi mereka yang benar-benar mempelajari hasil rekaman mereka secara teliti.
Baca Juga:
- Mengerikan, Ada Hujan Laba-laba Di Langit Brasil
- Rotasi Bumi Makin Melambat, Sehari Bisa Jadi 25 Jam
Munculnya kilatan cahaya misterius tersebut sempat membuat pertanyaan banyak orang, namun kini, menurut sebuah penelitian baru oleh para peneliti dari Republik Dominika dan Kolombia, pelakunya adalah meteoroid selebar 30-50 cm dan dengan berat hingga 100 kg.
Menurut laporan itu, ia menabrak dengan kekuatan 0,9-1,8 ton TNT, meninggalkan kawah hingga 15 meter.
"Pekerjaan kami adalah hasil kolaborasi tepat waktu antara astronom profesional dan amatir," tulis para peneliti.
"Keterampilan amatir yang terkenal untuk mengumpulkan dan memproses data peristiwa astronomi yang berkualitas tinggi, bersama dengan kapasitas profesional untuk mengubah data ini menjadi hasil ilmiah, menjadi pendorong kuat penemuan-penemuan ilmiah baru dalam astronomi." sambungnya.
Penasaran, ingin melihat secara langsung? Yuk intip di video bawah.
Artikel Menarik Lainnya:
Menyesal level galaksi lah saya ini tidak sempat menyaksikannya :( bisa-bisanya saya lupa padahal sudah niat harus lihat hiks...
BalasHapusLagian gak kliatan mbak dari Indonesia, paling yg kliatan cm bulan purnama aja. Gerhananya gak bisa ikut menikmati
Hapus