Ada Air Di Bulan, Para Ilmuwan Mengkonfirmasinya


Selasa, 27 Oktober 2020
Label: ,
Advertisement
[Sains Box] Ada Air Di Bulan, Para Ilmuwan Mengkonfirmasinya

Penemuan tentang Bulan hari ini ternyata merupakan konfirmasi mutlak dari keberadaan air. Minggu lalu kami melaporkan bahwa NASA akan mengumumkan 'penemuan menarik' berdasarkan data dari Stratospheric Observatory for Infrared Astronomy (SOFIA).

Penemuan ini sejak itu telah terungkap sebagai konfirmasi tegas tentang air di Bulan - dan cukup banyak juga.

Hingga tahun 1990-an, permukaan Bulan dianggap kering tulang, tetapi sejak itu, petunjuk es telah ditemukan yang menunjukkan bahwa tetangga bulan kita sebenarnya jauh lebih basah daripada yang disadari oleh para ilmuwan.

Baca Juga:

Ada Air Di Bulan, Para Ilmuwan Mengkonfirmasinya
Pemandangan bulan dari Cannes, Prancis selatan, pada Mei 2019. 'Air adalah komoditas yang sangat mahal di luar angkasa,' kata seorang pakar. Foto: Laurent Emmanuel/AFP/Getty
---------

Kini akhirnya, dengan mengukur panjang gelombang sinar matahari yang dipantulkan dari permukaan bulan, para ilmuwan telah dapat memastikan sekali dan untuk semua bahwa pasti ada air di Bulan.

Itu diidentifikasi di daerah lintang tinggi di kutub selatan Bulan dan dalam kelimpahan 100 hingga 400 bagian per juta, yang oleh ilmuwan planet bernama Mahesh Anand digambarkan sebagai "cukup banyak".



"Ini sebanyak yang terlarut dalam lava yang mengalir keluar dari pegunungan tengah samudra Bumi, yang bisa dipanen untuk membuat air cair di bawah kondisi suhu dan tekanan yang tepat," katanya.

Penemuan ini menggembirakan karena itu berarti bahwa misi berawak di masa depan ke Bulan berpotensi memanfaatkan sumber daya berharga ini untuk menghasilkan oksigen, bahan bakar, dan air minum.

Ada Air Di Bulan, Para Ilmuwan Mengkonfirmasinya
Lokasi yang dilingkari merah diperkirakan menyimpan air
---------

Betapa sulitnya untuk mengekstrak dan memprosesnya namun masih menjadi misteri karena tidak jelas apakah air dilarutkan dalam 'gelas' bulan atau disimpan dalam kristal es kecil di tanah bulan.

Juga tidak jelas seberapa jauh air itu memanjang.

"Dengan milyaran reservoir air potensial yang tersebar di wilayah kutub, fokusnya harus dialihkan dari beberapa kawah besar yang terkenal dan menuju banyak lokasi pendaratan potensial yang diungkapkan oleh penelitian kami," kata Paul Hayne dari University of Colorado, Boulder.

*******

Thanks
Sains Box
Sains Box

Artikel Menarik Lainnya:




FOLLOW and JOIN to Get Update!

Advertisement

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.