Advertisement
Bakteri yang bermutasi selama perjalanan ke ruang angkasa bisa menjadi ancaman bagi kehidupan di Bumi, klaim para ilmuwan. Organisme ekstraterestrial ini mungkin bukan satu-satunya ancaman biologis dari luar angkasa, setidaknya, menurut para ilmuwan Rusia yang telah meneliti apa yang terjadi ketika bakteri yang berhasil bertahan hidup dalam perjalanan ke angkasa benar-benar berhasil kembali ke Bumi.
Eksperimen Rusia yang telah lama berjalan bernama Biorisk telah mengungkapkan bahwa mikroorganisme yang ditemukan di luar Stasiun Luar Angkasa Internasional telah bermutasi sedemikian rupa sehingga membuatnya lebih agresif serta lebih tahan terhadap antibiotik.
Baca Juga:
- Laba-laba Ternyata Juga Bisa Terbang, Ini Rahasia Mereka
- Gawat, Sampah Angkasa Dapat Menjebak Manusia Di Bumi
Ada kemungkinan bahwa bakteri yang bermutasi dapat menimbulkan risiko signifikan untuk hidup di Bumi ini.
"Secara hipotesis, di masa depan yang jauh, kedatangan zat-zat asing dari planet lain ke Bumi dapat dimungkinkan juga ke planet lain dari Bumi," tulis para ilmuwan dalam laporan tentang temuan tersebut.
"Selain itu, bahaya ditimbulkan oleh mikroorganisme terestrial yang kembali dari angkasa setelah mengunjungi planet lain dan berubah dengan cara yang tidak diketahui di atmosfernya."
Ketika mereka akhirnya dapat bermutasi, hal inilah yang akan memberikan dampak jika mereka kembali ke Bumi.
|
|
(rt)
|
|
Artikel Menarik Lainnya:
- 
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.